Sunday, July 27, 2014

Maaf

Sejenak Ku Dongakkan Wajah
Mengapa Langit Tak Terbelah
Biar Ku Tahu Arah Langkah

Ku Ingin Yaqini Sepenuh Hati
Akan Sinar Mentari Yang Ku Bagi
Pada Sekumpulan Mawar Dan Melati

Terkadang Ku Terpaku
Benarkah Ini Kebaikan Itu
Ataukah Hanya Keegoisanku

Wahai Hati Yang Tersakiti
Ku Ingin Tuk Tak Perduli
Tapi Rasaku Kian Meninggi

Ku Hanya Belajar Mencintai
Warisan Insan Tertinggi
Istana Hikmah Abadi

Banten, 24-05-2014 (00.29)
By : Pelukis Hati


Dari seorang guru tercinta :) 
Ustadz Adi, Syukron Katsiron

I

Ku Sangat Tahu
Itu Adalah Hidupmu

Ku Sangat Tahu
Itu Adalah Kebahagiaanmu

Ku Sangat Tahu
Itu Adalah Jalanmu

Ku Sangat Tahu
Itu Adalah Hatimu

Ku Sangat Tahu
Itu Adalah Dirimu

Tapi
Ku Juga Tahu
Nabimu Berkorban Untukmu

Ku Juga Tahu
Nabimu Berharap Padamu

Ku Juga Tahu
Nabimu Sedih Atas Lakumu

Ku Juga Tahu
Nabimu Mendoakanmu

Ku Juga Tahu
Nabimu Menunggumu

Ku Juga Tahu
Nabimu Menyayangimu

Ku Juga Tahu
Nabimu Sangat Mencintaimu

‪#‎Shallallahu‬ 'Alaika Yaa Habiibii Yaa Muhammad#

Dari seorang guru tercinta :) 
Ustadz Adi, Syukron Katsiron

100%

Mengais Puing-Puing Hati
Tercecer Di Atas Muka Bumi
Pada Setiap Yang Terlintasi
Melekat Erat Tak Mau Pergi

Seolah Indah Setiap Wajah
Bangkit Hati Menengadah
Bertanya Akan Satu Wajah
Pada Dzat Maha Indah

Namun Ketika Hati Kembali
Wajah Ku Kembali Berseri
Ternyata Tlah Ku Dapati
Wajah Terindah Di Muka Bumi

Oh... Rasaku Padamu
Ku Tahu Tak Menentu
Besarnya Rasa Maluku
Ku Tak Pantas Untukmu

Indah Dirimu Di Hatiku
Tapi Sejuta Gila Merasukiku
Hingga Ku Melupakanmu
Berpaling Pada Selainmu

Wahai Tujuan Hidupku
Terhias Indah Senyummu
Dalam Pelupuk Mataku
Buat Hatiku Kian Menderu

Akankah Ku Temuimu
Sedang Cintaku Rapuh Padamu
Sedang Begitu Lemah Usahaku
Sedang Begitu Kecil Pengorbananku

Oh... Jiwa...
Menari Dalam Kelam
Diamlah Wahai Cinta
Nafsuku Kan Ku Rajam


Dari seorang guru tercinta :) 
Ustadz Adi, Syukron Katsiron

Presiden Itu Pilihan Tuhan!

Oleh Savran Billahi

Kemenangan adalah ketika kebenaran terungkap, itulah salah satu ungkapan yang dapat kita temui di kitab epos Mahabrata. Yang patut kita perhatikan adalah kata"kebenaran". Siapakah pemilik kebenaran? Jawabannya mutlak adalah milik Tuhan, sebagai umat Islam saya akui kebenaran itu milik Allah SWT. Di dalam surat Al-Baqarah ayat 216 tercatat,  Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui. Ini menunjukkan apa yang dipercaya manusia belum tentu adalah suatu kebenaran. Namun tanpa menutupi dari agama lain, misal Kristen, juga memercayai bahwa kebenaran adalah milik Tuhan, Allah Bapa, Yesus dan Roh Kudus adalah kebenaran (Why 3:14). Begitu juga di dalam agama Hindu, ini dapat dilihat dari adanya sosok Dewa Kresna sebagai dewa kebenaran. Hematnya,semua agama sepakat bahwa kebenaran mutlak milik Tuhan.
            Berkaitan dengan hasil pemilihan umum presiden, kemenangan dan kekalahan adalah hal yang akan terjadi. Entah Prabowo atau Jokowi, kemenangan akan dirayakan. Saya yakin, semua pendukung dari kedua kubu mengharapkan pilihannya akan menjadi presiden terpilih. Dan, itu tidak masalah karena pengharapan itu adalah representatif dari sifat kemanusiaan. Yang jadi masalah adalah ketika pihak yang kalah akan mengalami kekecewaan. Seperti yang dikatakan di atas, kemenangan itu merupakan kebenaran, dan kebenaran adalah milik Tuhan. Secara tersirat, kekecewaan adalah bentuk kecil melawan kebenaran, dalam arti melawan Tuhan. Apalagi bila kekecewaan itu ditunjukkan dalam bentuk keanarkisan.
            Memang,yang memilih dan mengelola suara pemilihan umum adalah manusia. Namun, apalah artinya kalau kita tidak menerima hasil kekalahan. Bila anda membantah, “ada kecurangan”, buktikan dengan kebenaran bukan kebohongan. Toh, pada akhirnya kebenaran itu pasti akan menang. Ada pepatah seperti ini, pemenang sejati adalah seseorang yang dapat menerima hasil akhir. Menurut saya, siapa pun yang menang dan kalah, kalau keduanya bisa menerima hasil akhir dialah pemenang. Alangkah indahnya kalau kedua kubu dapat menjadi pemenang bersama.
             Tulisan ini menurut saya penting untuk menjaga perdamaian, menghindari ke-suudzonan, belajar bertawakal, dan memahami kebenaran. Mengingat hampir satu bulan lebih ini, Indonesia “terbagi” oleh dua golongan, Prabowo dan Jokowi. Media sosial pun penuh dengan fitnah dan mungkin kezaliman. Saling bantah-membantah tak dapat dielakan, seakan tak tahu padahal Prabowo dan Jokowi sebenarnya sedang minum kopi berdua.  Sila ketiga, Persatuan Indonesia, pun secara tak sadar dilupakan. Satu kata buat Indonesia bulan Juli ini, ironis!
            Pada akhirnya sebagai penutup, saya perlu mengingatkan kepada semua, termasuk diri saya, siapa yang menjadi pemimpin Indonesia ke depan adalah pilihan Tuhan. Mengapa? Karena kekuasaan adalah amanat dari Tuhan, dan orang yang menjalankan amanat itu adalah pilihan Tuhan. Kalau zalim? Tenang saja, tangan Tuhan ada dimana-mana, termasuk di tangan kita. Bila zalim pasti berujung pada kehancuran. Percayalah, presiden itu pilihan Tuhan!

Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.” Dalil ini berlaku juga untuk pemilihan umum. wallahualam~

Thursday, July 24, 2014

Enam cara untuk mengubah keinginan menjadi uang


Salah satu sub-sub bab yang terdapat pada buku karya Napoleon Hill menerangkan tentang ‘enam cara untuk mengubah keinginan menjadi uang’ .

Sebuah metode agar keinginan Anda untuk kaua dapat diubah menjadi uang dari enam langkah yang praktis:

  1. Terpkan dalam pikiran Anda jumlah persis uang yang Anda inginkan. Anda tidak bisa hanya berkata   “saya menginginkan banyak uang.” Pastikan jumlahnya. (Ada alasan psikologis untuk kepastian semacam itu).
  2. Putuskan apa yang akan Anda berikan untuk mengganti uang yang Anda inginkan itu. (Kenyataannya tak ada sesuatu yang gratis).
  3. Tentukan sebuah tanggal yanga pasti kapan Anda berniat memiliki uang yang Anda inginkan itu.
  4. Buat sebuah rencana yang pasti untuk meraih keinginan Anda dan mulailah segera melaksanakan rencana ini, siap atau tidak.
  5. Sekarang tuliskan. Tulis sebuah pernyataan yang jelas dan ringkas berisi jumlah uang yang ingin Anda dapatkan, batas waktu perolehannya, apa yang akan Anda beri untuk mengganti uang tersebut, dan gambarkan dengan jelas rencana Anda untuk mendapatkannya.
  6. Bacakan pertanyaan itu keras-keras dua kali sehari. Yang pertama sebelum tidur, dan kedua begitu bangun di pagi hari. Selagi Anda membacanya, lihat dan rasakan dan yakinkan diri Anda sudah memiliki uang itu.


Edisi; Diambil dari buku New Think and grow Rich 
Napoleon Hill 

Definisi Pemikiran

“Sejatinya, pemikiran adalah segalanya. Pemikiran adalah sesuatu yang sangat kuat, ketika bercampur dengan kejelasan tujuan, kegigihan, dan sebuah keinginan membara untuk diterjemahkan menjadi kekayaan, atau benda-benda lainnya.”

Edisi New Think and grow Rich 
Karya Napoleon Hill

Monday, July 07, 2014

Apa sebenarnya makna "Ikhlas"?

Keikhlasan memang sangat berat, ketika orang-orang terdekat kita melakukan suatu kesalahan yang sangat fatal. Entah harus bagaimana, apa yang harusnya dilakukan ketika keikhlasan itu direnggut oleh seseorang yang justru kita sayangi.

Lalu apa makna kata ikhlas yang sebenarnya?
Apakah ikhlas itu hanya sekedar rela?
Atau apa?

Bagaimana ketika sesuatu itu membuat dirimu amat sangat sedih, karena hal yang paling kamu cintai diambl oleh orang lain yang tidak kamu kenal?

#Yang berkenan mengomentari postingan ini, saya ucapkan terima kasih.